Apa itu vaksin AstraZeneca?

Vaksin AstraZeneca adalah vaksin yang dikembangkan oleh Universitas Oxford dan AstraZeneca untuk mencegah penyakit COVID-19.

Vaksin ini telah teruji klinis di Inggris, Brasil, dan Afrika Selatan dengan efikasi atau efek perlindungan sebesar 63,09%.

Apakah vaksin AstraZeneca mengandung babi?

Menurut dr. Muhammad Iqbal Ramadhan, tripsin babi hanyalah media tanam saja. Setelah proses penanaman, virus akan dipisahkan dari tripsin babi sehingga tidak lagi bersinggungan atau bersentuhan.

Perusahaan AstraZeneca menyatakan, produk akhir dari vaksinnya tidak mengandung produk turunan manusia atau hewan, termasuk babi. 

Vaksin AstraZeneca sendiri telah disetujui 70 negara di seluruh dunia, termasuk Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Kuwait, Bahrain, Oman, Mesir, Aljazair, dan Maroko. 

Apa kata MUI tentang vaksin AstraZeneca?

MUI mengeluarkan fatwa haram terhadap vaksin AstraZeneca, tetapi memperbolehkan penggunaannya dalam keadaan darurat. 

MUI menjelaskan, vaksin boleh digunakan dalam lima kondisi:

- Indonesia dalam keadaan darurat syari  

- Keterangan ahli tentang bahaya fatal jika tidak divaksin

- Ketersediaan vaksin COVID-19 yang halal dan suci tidak mencukupi untuk mewujudkan herd immunity

- Jaminan keamanan penggunaan oleh pemerintah

- Pemerintah tidak memiliki keleluasaan memilih jenis vaksin akibat keterbatasan vaksin di dunia

MUI juga mengajak umat Islam untuk tidak ragu dengan program vaksin demi memenuhi kekebalan kelompok. 

Apa benar vaksin ini menyebabkan pembekuan darah?

Beberapa negara sempat memutuskan untuk menghentikan penggunaan vaksin AstraZeneca, karena pembekuan darah. Namun, European Medicine Agency sendiri menyatakan, pembekuan darah sangat langka terjadi dan menilai manfaat vaksin lebih besar dari risiko efek sampingnya.

BPOM sendiri telah mengeluarkan persetujuan penggunaan pada masa darurat untuk vaksin AstraZeneca. Evaluasi keamanan, khasiat dan mutu dari vaksin ini juga telah dilakukan BPOM bersama tim ahli Komite Nasional Penilai Obat, ITAGI, dan klinisi lainnya.

Pro dan kontra itu wajar karena pandemi penuh dengan situasi yang tak pasti. Namun, dengan pandangan berbagai sisi, kita bisa menilai sendiri pentingnya vaksin di tengah pandemi.