1. Konsolidasi utang
Kalau kamu tak mau pusing dengan utang berbunga tinggi, konsolidasi utang bisa jadi jawabannya. Cara ini menyatukan seluruh utangmu menjadi satu dengan bunga yang lebih kecil.
Pinjaman ini dipakai untuk membayar seluruh
utangmu. Kemudian, kamu lunasi dengan cicilan per bulan.
2. Renovasi rumah
Membeli rumah ternyata tak berhenti sampai cicilan KPR. Ada saja kebutuhan perbaikan yang mengharuskan kamu untuk renovasi beberapa saat setelah pembelian.
Pinjaman pribadi cocok kamu pakai, jika kamu
belum punya modal saat ini dan ingin memilih pinjaman tanpa agunan atau
jaminan.
3. Pembelian termasuk utang “baik”
Jika utang yang kamu ambil bisa membantu meningkatkan penghasilan atau menambah net worth, maka utang tersebut bisa dikategorikan “baik”.
Beberapa pengeluaran yang bisa membantu
membangun kekayaan dalam jangka panjang, antara lain pendidikan, bisnis hingga
rumah.
4. Ketika skor kredit baik
Kamu berhak menerima pinjaman, jika skor kreditmu baik, terutama di bank digital. Apalagi kalau kamu selalu membayar tagihan tepat waktu.
Bukan tidak mungkin, kamu bisa dapatkan
pinjaman dengan bunga yang lebih rendah.
5. Pembelian lebih menguntungkan
Terdapat situasi yang memungkinkan kamu untuk
mendapatkan harga terbaik dengan sistem cicilan, seperti kendaraan. Pastikan
juga tidak ada penalti jika kamu memutuskan untuk melunasinya lebih cepat.
6. Kondisi-kondisi keuangan ini terjadi
Pinjaman pribadi bisa jadi opsi ketika kamu tidak punya kartu kredit dengan bunga rendah, atau limit kartu kreditmu tidak mencukupi kebutuhanmu.
Cara ini juga bisa dipilih, jika kamu tak
punya jaminan untuk ditawarkan.
7. Ingin memperbaiki skor kredit
Mengambil pinjaman pribadi dan membayar dengan tepat waktu dapat meningkatkan skor kreditmu, lho!
Memiliki jenis pinjaman yang beragam dan
melakukan pembayaran tepat waktu merupakan nilai plus untuk skor kreditmu!
8. Kebutuhan darurat
Situasi tak terduga bisa terjadi, seperti
masuk rumah sakit, kecelakaan, atau gadget
rusak. Saat dana daruratmu tak mencukupi, pinjaman pribadi bisa kamu ajukan
untuk meng-cover kebutuhan dadakan
ini.
Dalam situasi terburuk, seperti meninggal
dunia, utang tetap harus dibayarkan. Untuk itu, memiliki asuransi jiwa bisa
jadi salah satu solusi untuk proteksi keuangan keluarga hingga hari depan.
FWD Asuransi Jiwa dan Penyakit
Kritis Plus
melindungi kamu dari risiko penyakit kritis, termasuk serangan jantung, stroke, dan kanker. Keluarga pun ikut
terjaga dengan proteksi dari tiga penyakit infeksi, seperti demam berdarah,
malaria, dan demam tifoid.
Jika sehat terus hingga akhir masa asuransi,
premi kembali hingga 110%. Miliki perlindungan ini secara online di sini.
Sumber :
• https://www.bankrate.com/loans/personal-loans/top-reasons-to-apply-for-personal-loan/
• https://www.bankrate.com/loans/personal-loans/top-reasons-to-apply-for-personal-loan/
• https://www.bankrate.com/loans/personal-loans/top-reasons-to-apply-for-personal-loan/#payday
• https://www.investopedia.com/articles/pf/12/good-debt-bad-debt.asp
• https://www.cnbc.com/amp/select/questions-before-taking-out-personal-loan/
• https://www.wellsfargo.com/goals-credit/smarter-credit/strategic-credit-use/when-to-borrow/
• https://www.investopedia.com/articles/personal-finance/111715/when-are-personal-loans-good-idea.asp
• https://www.investopedia.com/articles/personal-finance/111715/when-are-personal-loans-good-idea.asp
• https://www.bankrate.com/loans/personal-loans/top-reasons-to-apply-for-personal-loan/#moving