ornament
ornament
Kembali ke Halaman Artikel

Beli Jadi

Kelebihan

1. Praktis

Untuk kamu yang ingin opsi terima beres, membeli rumah cluster bisa jadi pilihan yang tepat. Apalagi jika developer sudah selesai membangun, kamu bisa langsung tempati hunian tanpa memakan banyak waktu.

 

2. Lebih hemat

Kamu tak perlu pusing dengan biaya tak terduga saat pembangunan, karena harga sudah diperhitungkan di awal. Hasilnya, kamu pun bisa lebih mudah mengalokasikan uang, baik untuk kebutuhan sehari-hari, membayar cicilan, menabung hingga memulai bisnis.

Sebagai langkah antisipasi, kamu harus mengecek hasil bangunan developer sebelum garansi habis. Jangan sampai budget rumah membengkak karena hasil bangunan yang tidak sesuai harapan.

 

Kekurangan

1. Model seragam

Jika kamu membeli rumah cluster, desainnya akan sama dengan rumah di sekitarnya. Kamu pun bisa jadi tidak diizinkan untuk melakukan perubahan.

Sebagai contoh, kamu tak boleh merenovasi rumah dua lantai menjadi tiga lantai karena struktur bangunannya berbeda dengan rancangan awal.

 

2. Penggunaan lahan kurang maksimal

Umumnya, luas bangunan rumah yang sudah jadi hanya sekitar 60–70 persen dari luas tanah, sehingga rumah pun terasa lebih sempit.

 

Bangun Rumah

Kelebihan

1. Desain sesuai harapan

Jika memiliki budget lebih, kamu bisa mendesain rumah sesuai dengan keinginanmu. Dari luas tanah, ruangan hingga taman, kamu bisa atur sesukamu!

 

2. Bebas lakukan penyesuaian

Dengan membangun rumah sendiri, kamu bisa memanfaatkan lahan dengan maksimal, termasuk memiliki bangunan yang lebih luas.


Kekurangan

1. Kurang praktis

Karena membangun rumah sendiri, kamu perlu merancang konsep, hingga mencari arsitek dan tukang. Tentunya, opsi ini akan menguras tenaga, waktu, dan biaya.

 

2. Banyak memakan waktu

Ketika membangun rumah, prosesnya bisa di luar perkiraan dan memakan waktu yang lebih lama. Jadi, kamu juga harus siapkan budget lebih untuk hal-hal tak terduga ini, ya!

 

3. Biaya lebih besar

Ketika membangun rumah, kamu bisa memaksimalkan bangunan sesuai dengan tanah yang kamu beli. Hasilnya memang bisa lebih sesuai impian, namun harganya tentu akan lebih tinggi.

 

4. Urus perizinan sendiri

Ketika membeli tanah, kamu harus cek kembali apakah tanah tersebut bisa untuk pengembangan perumahan atau tidak, ya! Selain itu, kamu juga harus dapatkan izin mendirikan bangunan (IMB).

 

Jadi, opsi apa nih yang kamu ambil? Nah, jika kamu memutuskan untuk membeli rumah secara Kredit Pemilikan Rumah (KPR) atau membeli tanah dengan Kredit Pemilikan Tanah (KPT), pastikan untuk selalu membayar tepat waktu, ya.

 

Jika kamu tulang punggung keluarga, dan takut dengan risiko meninggal dunia dan meninggalkan cicilan pada keluarga, kamu bisa mempertimbangkan untuk memiliki asuransi jiwa.

 

Uang pertanggungannya bisa dipakai untuk melunasi cicilan, dan memenuhi kebutuhan hidup keluarga. Nah, Asuransi Bebas Rencana Optimal memberikan manfaat kematian atau cacat total akibat kecelakaan hingga 10x Uang Pertanggungan.

 

Jika sehat hingga akhir masa asuransi, premi kembali hingga 120%. Miliki perlindungan jiwamu sekarang di sini!