Musik Lo-FI alias musik
dengan low fidellity merupakan
alternatif musik dengan karakteristik khas yaitu kualitas suara rendah dengan
sedikit noise yang justru
memperindah. Musik ini sejatinya sudah ada sejak tahun 1950-an dengan ciri khas
kualitas suara tidak halus dan adanya noise.
Kurang lebih hasilnya sama seperti suara yang kita dengarkan saat kita sedang
menelepon. Layaknya tren pakaian yang berputar, musik Lo-Fi juga terangkat
karena faktor bosan dari penikmat musik akan tren yang itu-itu saja.
Musik Lo-Fi diminati oleh
masyarakat
miro.medium.com
Laku mengapa musik dengan
'kualitas rendah' ini justru diminati? Musik Lo-Fi seperti ini memiliki
pembawaan yang relatif tenang, tidak seperti musik modern sekarang ini yang
selalu khas dengan tempo cepat. Apalagi sekarang ini banyak bermunculan genre musik elektronik atau EDM yang lekat
dengan tempo super cepat. Kalau niatnya untuk menambah semangat memang EDM
adalah backsound yang cocok, tapi untuk
tujuan tertentu seperti membantu relaksasi, backsound
saat belajar, maupun lagu pengantar tidur, musik Lo-Fi adalah jawabannya.
Musik ini sudah banyak
digemari penikmat music, kemudian cukup terbantu dengan adanya platform YouTube - yang semakin
menanjakkan popularitas musik Lo-Fi. Kalau kamu mau mendengarkan lagu-lagu ini,
kamu tinggal menggunakan keyword
'Musik Lo-Fi' dan akan bisa kamu lihat sederet channel yang menyuguhkan musik serupa. ChilledCow dikenal sebagai channel YouTube yang andal memberikan
suguhan musik Lo-Fi live sejak
Agustus 2018 silam. Yap! Musik Lo-Fi
dari channel ini tidak pernah off. Kalau didengarkan, tidak ada lirik
lagu di dalamnya. Bahkan beberapa kali justru terdengar suara percakapan lirih
yang menambah variasi musik ini. Keuntungan dari mendengarkan channel secara live seperti ini adalah kamu tidak perlu harus terintervensi dengan
iklan. Sounds great?
Apakah musik Lo-Fi murni
seperti karya-karya yang ditampilkan channel ChilledCow? Kurang lebih bisa dikatakan seperti itu. Namun ada
pendapat lain yang menyatakan bahwa aliran musik satu ini fokus pada ciri khas
kualitas rekaman yang rendah dengan sedikit noise.
Jelas berbeda dengan musik-musik modern saat ini yang disajikan dari hasil
olahan aplikasi. Selain itu, dalam musik Lo-Fi tidak fokus pada lirik lagu yang
mengisi musik dari awal hingga akhir. Jika ada pelafalan ucapan di dalam musik
Lo-Fi, kebanyakan dari hal itu adalah sebuah percakapan singkat supaya
pendengarnya tidak bosan. Beberapa contoh musik Lo-Fi selain seperti yang
banyak diunggah melalui YouTube adalah suara gemercik air, suara kondisi hutan
hujan dengan sedikit suara kicauan burung, dan lain-lain.
Keunggulan musik Lo-Fi
thesciencesurvey.com
Seperti yang sudah
dikatakan tadi, musik Lo-Fi punya keunggulan sebagai musik pengiring relaksasi
maupun belajar. Mengapa bisa demikian? Penjelasan paling mudah dipahami adalah
karena temponya yang pelan membuat pendengarnya menjadi relatif kalem dan
tenang. Pada proses normal, hal ini akan membantu otak menjadi lebih fokus pada
hal yang dikerjakan. Aktivitas relaksasi maupun belajar sejatinya membutuhkan
kondisi pikiran yang fokus. Jadi, tidak heran kalau musik Lo-Fi menjadi pilihan
pendengarnya yang membutuhkan kondisi siaga.
Lalu ada pernyataan, “Tapi aku bisa kok fokus dengan musik
favoritku yang bukan musik Lo-Fi!”. Kondisi seperti ini mungkin hanya
berlaku pada beberapa orang. Sama halnya dengan ada orang yang bisa
berkonsentrasi dengan musik, ada juga yang kesulitan berkonsentrasi karena
sangat terganggu dengan noise
sekalipun terhitung sangat sedikit. Bukan berarti musik modern tidak cocok
sebagai pengantar, hanya saja karakteristiknya yang lekat dengan tempo cepat
membuat musik modern lebih bersifat membangkitkan semangat dan emosi positif
untuk menggerakkan tubuh. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa untuk
kondisi normal, musik modern cenderung hanya bisa membuat orang fokus pada yang
dikerjakan dalam beberapa menit awal. Sisanya mereka akan terganggu karena pendengar justru akan menikmati musik dibandingkan
menyelesaikan pekerjaan mereka.
Mengapa musik Lo-Fi
menjadi pilihan?
i1.wp.com
Musik Lo-Fi merupakan
pilihan baru yang fresh. Sebelumnya,
musik bertempo pelan identik dengan musik-musik klasik. Kurang lebih keduanya
punya pengaruh yang sama: membuat pendengarnya menjadi lebih tenang dan kalem.
Tapi, tidak semua orang dapat menerima musik klasik. Beberapa karya musik
klasik sejatinya juga tidak lepas dari tempo yang relatif cepat sehingga klasifikasi
musik ini tidak sepenuhnya bisa dijadikan alternatif backsound untuk musik belajar dan musik relaksasi andalan. Nah, pada akhirnya ini akan kembali pada
selera dan penerimaan setiap orang.
Dikarenakan tren musik
Lo-Fi yang sedang hits, banyak musisi
online yang akhirnya membuat
lagu-lagu pop dalam musik modern diubah menjadi versi Lo-Fi. Baik itu lagu
lokal maupun internasional, sudah banyak dibuat dalam versi Lo-Fi. Kamu bisa
menemukannya di platform YouTube.
Untuk lagu berbahasa Indonesia sendiri biasanya akan disertai dengan kata kunci
'Lo-Fi Hip-Hop Indonesia'. Kalau susah, kamu tinggal menyertakan kata kunci
'Lo-Fi version' dan akan muncul sederet opsi musik modern yang dibuat dalam
versi Lo-Fi.
Sudah tercerahkan dengan
informasi baru tentang musik Lo-Fi? Kalau kamu berminat mendengarkan
karya-karya Lo-Fi ini sudah ada banyak di platform
YouTube dari channel yang
bervariasi. Beberapa rekomendasi channel musik
Lo-Fi yang jadi andalan orang selain ChilledCow adalah Nujabes (Spiritual
State), Samurai Champloo (Shiki No Uta), 420 Everyday (Stay See), Joji (Yeah
Right), dan Lungfull (Color Garden). Selera sih
memang bermacam-macam. Kalau kamu ada referensi channel Lo-Fi lainnya yang nggak kalah mantep untuk jadi pengiring
belajar maupun tidur, boleh komen di bawah dan saling tukar informasi ya!