ornament
ornament
Kembali ke Halaman Artikel

1.Disease X

Ada 1,67 juta virus yang belum diketahui di planet ini, di antara 631.000-827.000 virus tersebut dapat menginfeksi manusia. Saat ini, para peneliti hanya mengetahui 263 virus, sehingga 99,96% dari ancaman potensi pandemi masih belum diketahui. [2]

Itulah Disease X atau nama yang diberikan untuk ancaman yang belum diketahui dan sedang menjadi prioritas utama dari penelitian World Health Organization (WHO). Setiap tahunnya, WHO memperbarui daftar dari para pakar mengenai pathogen (organisme penyebab penyakit) yang bisa menjadi ancaman pandemi global. [3]

 

2.Asal ancaman Disease X

Para peneliti percaya bahwa penyakit zoonotic (penyakit menular antarspesies dari binatang ke manusia), seperti Ebola dan COVID-19 bersumber dari konsumsi binatang liar. Peneliti telah menghubungkan wet market yang menjual binatang liar dengan penyakit zoonotic, dari flu burung hingga SARS. [4]

 

3.Solusi dari Disease X

Komersialisasi dari wet market dan penghancuran hutan berpotensi menjadi sumber penyebaran penyakit. Perusakan tersebut menyebabkan binatang liar meninggalkan hutan. Semakin dekat hewan liar tersebut dengan manusia, semakin besar potensi transmisi virus baru. Solusinya? Jaga hutan kita untuk menjaga keberlangsungan kita bersama!

 

Ada banyak ketidakpastian yang bisa terjadi di masa depan, dari virus baru hingga risiko penyakit kritis. Sudahkah kamu terlindungi? FWD Critical Armor melindungi kamu dari 65 jenis penyakit kritis major dan minor, dan bisa diklaim hingga lebih dari 3 kali! Jika didiagnosis penyakit kritis major, kamu dibebaskan dari kewajiban membayar premi. Kalau sehat terus dan tidak pernah terdiagnosis penyakit kritis major? Premi kembali 100% di akhir masa asuransi! Lihat selengkapnya di https://www.fwd.co.id/id/protect/critical-illness/critical-armor/



Sumber: 

[1] https://www.ecohealthalliance.org/2018/03/disease-x

[2] https://www.ecohealthalliance.org/2018/03/disease-x

[3] https://edition.cnn.com/2020/12/22/africa/drc-forest-new-virus-intl/index.html

[4] https://edition.cnn.com/2020/12/22/africa/drc-forest-new-virus-intl/index.html