ornament
ornament
Kembali ke Halaman Artikel

Namun, industri fast fashion memiliki kelemahan, yakni bahan pakaiannya cepat rusak sehingga nggak bisa dipakai dalam waktu lama. Selain itu, karena nggak mengutamakan kualitas dan dijual dengan harga murah, bahan yang digunakan pun nggak terlalu baik. Bahan-bahan seperti nylon, katun, dan polyester tersebut sulit untuk terurai.

Sekarang, sudah saatnya nih, sebagai pembeli, kita lebih jeli lagi dalam memilih pakaian. Meskipun harus merogoh kocek lebih dalam, bahan pakaian yang ramah lingkungan lebih tahan lama digunakan. Kamu nggak perlu lagi bolak-balik ke toko baju hanya karena pakaianmu sudah nggak layak pakai.


1.      Kapas Organik

 

silviagiovanardi.com

Bahan utama katun adalah kapas. Kapas biasa sulit untuk terurai di dalam tanah. Namun, kapas organik memiliki kemampuan yang berbeda.  Alasannya, tanaman kapas pada umumnya mengandung banyak bahan kimia dari pestisida yang digunakan untuk menghalau hama. Berbeda dengan kapas jenis tersebut, kapas organik nggak terkontaminasi bahan kimia. Setelah menjadi katun, proses selanjutnya adalah pewarnaan. Proses ini juga bisa menggunakan dua jenis pewarna, baik yang alami maupun kimia. Sebaiknya kamu memilih yang menggunakan pewarna alami agar lebih ramah lingkungan, ya!



2.      Kain Serat Bambu

 

 

sinerji.com.au

Pernah mendengar jenis kain ini sebelumnya? Bambu adalah tanaman alami yang mudah terurai di alam. Dalam proses pembuatannya menjadi kain, serat bambu masih menggunakan bahan kima. Bahkan, ada beberapa yang beracun. Jika menggunakan bahan kimia beracun, produsen harus memberikan tanda bahwa produknya berbahan rayon berbasis bambu.


3.      Linen

 

vogue.com

Bahan satu ini nggak terlalu asing terdengar di dunia fashion. Linen terbuat dari serat rami. Nggak heran, jenis bahan satu ini tahan lebih lama karena memiliki kekuatan 2-3 kali lebih besar daripada kain katun. Dalam proses pembuatannya, serat rami sama sekali nggak terkontaminasi dengan bahan kimia. Mangkannya, jenis bahan satu ini sudah diakui sebagai salah satu bahan yang mendukung sustainable fashion. Harganya yang lebih mahal dari kain katun didukung dengan kualitasnya yang nggak mudah rusak, dingin, dan nyaman digunakan.


4.      Serat hemp


cannabisaficionado.com

Serat hemp terbuat dari serat tumbuhan cannabis. Tumbuhan satu ini nggak terlalu sering terserang hama sehingga nggak terpapar pestisida. Saat digunakan sebagai pakaian, bahan hemp akan terasa nyaman dan memiliki daya serap yang tinggi. Kamu nggak akan merasa gerah jika mengenakan pakaian yang menggunakan jenis bahan satu ini. Selain digunakan sebagai pakaian, serat hemp juga dipakai sebagai bahan baku kosmetik dan makanan sehat.


5.      Lyocell

 

grey.wordpress.com

Bahan tencel terbuat dari serat-serat kayu yang dilarutkan dalam cairan anti bahan kimia. Bahan satu ini memiliki daya serap yang 50% lebih tinggi dari katun, lho! Bahan pakaian satu ini sedang marak digunakan oleh industri fashion.

 

Setelah mengetahui bahan pakaian yang ramah lingkungan di atas, apakah kamu sudah siap untuk menerapkan suistanable fashion untuk membantu menyelamatkan lingkungan? Yang mana nih, bahan pakaian yang ingin kamu pakai?