Dengan mengangkat tema jagal yang menceritakan pengikut kultus Swedia, Midsommar bisa membuat penonton ngeri dengan berbagai adegan tragis yang ditampilkan. Penasaran seperti apa ulasan dari film ini? Berikut beberapa hal yang harus kamu tahu dari film Midsommar, liburan yang berakhir tragis!
Sepasang kekasih dan teman-temannya berlibur ke Swedia
Sumber:
time.com
Dani
Ardor dan Christian Hughes adalah sepasang kekasih dengan hubungan yang
kompleks. Mereka adalah mahasiswa jurusan Sosiologi. Sejak lama, Christian
ingin putus saja dengan Dani, namun merasa bertanggungjawab atas depresi yang
diderita pacarnya. Adik Dani membunuh kedua orangtua mereka dan berakhir
membunuh dirinya sendiri. Setelah kejadian tersebut, Dani mengalami depresi.
Awalnya, Christian akan berlibur ke Swedia bersama Mark dan Josh. Mereka bertiga berniat menghadiri perayaan pertengahan musim panas (midsommar) di Swedia. Pelle, salah satu teman mereka mengirimkan undangan dan menjelaskan bahwa perayaan ini hanya diadakan sekali dalam 90 tahun. Dani yang tidak diberitahu oleh Christian menjadi marah. Christian pun terpaksa mengundang Dani untuk ikut.
Ketakutan tidak hanya terjadi dalam gelap
Sumber:
gamespot.com
Midsommar
melawan segala ketakutan yang bersumber dari kegelapan. Jika biasanya film-film
horror dan misteri mengambil latar malam dan gelap, maka Midsommar melawan
semua stereotip tersebut. Film ini adalah lanjutan dari film horor debut sang
sutradara, Ari Aster, berjudul Hereditary.
Hereditary menceritakan sekelompok anak muda Amerika Serikat yang mengunjungi festival pagan di Swedia. Mereka terjerat dalam ritual berbahaya yang dilakukan oleh warga. Midsommar juga memiliki konsep yang mirip. Setelah Dani, Christian, Mark, dan Josh tiba di Swedia, mereka bertemu dengan pendatang lainnya. Sepasang pasangan asal Inggris yang juga turut diundang oleh Ingmar, adik Palle.
Upacara Attestupa yang mengerikan di Harga
Sumber:
reddit.com
Setelah
tiba di Harga, Ingmar memberikan jamur psilosibin yang membuat Dani
berhalusinasi melihat adiknya. Mereka berpisah setelah menyaksikan upacara
Attestupa. Dalam upacara ini, dua tetua besa harus bunuh diri dengan melompat
dari atas tebing. Salah satu tetua tidak mati dan warga memukul kepalanya
dengan palu besar. Menurut kepala desa, setiap usia 72 tahun, tetua harus
melakukan upacara ini.
Upacara
Attestupa hanyalah awal dari kejadian mengerikan yang akan ditemui oleh Dani
dan kawan-kawannya. Sepasang pasangan Inggris memilih kembali setelah
menyaksikan ritual aneh tersebut. Namun, Dani dan kawan-kawan masih ingin tetap
tinggal. Terlebih, Josh ingin mengangkat tradisi ini sebagai topik dalam
tesisnya.
Pembunuhan mengerikan di siang bolong
Sumber:
brf.co
Dani
dan Christian adalah tokoh utama dari film Midsommar. Mereka harus menyaksikan
teman-temannya sendiri dibunuh dan menjadi gila. Mark yang tidak sengaja
mengencingi pohon suci, dibunuh dan dikuliti oleh seorang perempuan. Sementara
Josh, yang menyelinap ke kuil desa, berakhir naas dengan dipukul palu.
Saat kawan-kawannya sudah mati, Dani dan Christian menjadi korban untuk membantu berlangsungnya festival pagan. Dani yang sudah diberi minuman psikedelik, diangkat sebagai “Ratu Mei”. Ia mendapatkan gelar terhormat di desa ini. Sementara Christian dipaksa untuk melakukan ritual seks. Dalam kondisi setengah sadar, Christian melihat tubuh salah satu pasangan Inggris, yang ternyata tidak bisa kembali, Simon, dalam keadaan terpotong. Dani menumbalkan nyawa 9 korban, termasuk pacarnya sendiri, untuk menghilangkan pengaruh negatif di desa.
Midsommar bermain dengan psikologis penontonnya
Sumber: Vice
Dalam
film Midsommar, sutradara ingin bermain dengan psikologis para penonton.
Penonton dibuat ketakutan dan khawatir saat menyaksikan simbol, gerakan tarian,
dan warna cerah yang ditampilkan. Ketakutan akan musim panas ternyata memang
benar-benar ada, lho! Terinspirasi dari Heliphobia, ketakutan pada sinar
matahari, Midsommar akan menerormu dengan adegan brutal yang terjadi pada liburan
musim panas.
Bagaimana?
Sudah siap menonton Midsommar?