Johannes Leimena
Konsep
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) merupakan buah pikiran Leimena. Tidak
hanya itu, Leimena juga membentuk Balai Kesejahteraan Ibu dan Anak (BKIA) yang
kemudian menjadi Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
Leimena
adalah menteri dengan masa jabatan terlama, yaitu 21 tahun dengan 18 kabinet
berbeda pada era Soekarno. Berasal dari Ambon, ia aktif dalam Jong Ambon dan
Kongres Pemuda Indonesia. Ia menempuh pendidikan di STOVIA (Sekolah Dokter
untuk Bumiputra), bekerja sebagai dokter selama 11 tahun, dan mempelajari
penyakit dalam hingga akhirnya menjadi menteri kesehatan.
Maria Walanda Maramis
Emansipasi
dan hak politik perempuan adalah hasil perjuangan Maria. Dari forum untuk
berdiskusi tentang pendidikan anak, Maria kemudian mengembangkan organisasi
Percintaan Ibu Kepada Anak Temurunnya (PIKAT) menjadi wadah untuk memajukan
kaum perempuan Minahasa.
Konsep
PIKAT ini berkembang pesat hingga memiliki cabang di Kalimantan dan Jawa. PIKAT
mendirikan sekolah bagi anak-anak perempuan tanpa memungut bayaran. Maria
bahkan berhasil memperjuangkan agar perempuan juga memiliki hak memberikan
suara dalam pemilihan calon anggota dewan.
HR Rasuna Said
Tentunya,
kita sudah familier dengan HR Rasuna Said yang dijadikan nama jalan di Jakarta
Selatan. Pejuang kemerdekaan dari Sumatra Barat ini bernama lengkap Hajjah
Rangkayo Rasuna Said.
Ia
tidak hanya berjuang untuk kemerdekaan, tetapi juga emansipasi wanita dengan mendirikan
Sekolah Thawalib di Padang dan sekolah pendidikan khusus wanita di Medan.
Rasuna Said juga menerbitkan majalah Menara
Putri yang membahas pentingnya peran wanita, kesetaraan antara pria,
wanita, dan keislaman.
“Jangan sekali-kali meninggalkan sejarah” adalah pesan dari Soekarno. Dari sejarah, kita bisa belajar untuk untuk memberikan yang terbaik bagi diri dan negara.
Sumber:
[1]
https://historia.id/politik/articles/nyong-ambon-pendeta-bung-karno-PyqLN/page/1
[2]
https://historia.id/politik/articles/nyong-ambon-pendeta-bung-karno-PyqLN/page/1
[3]
https://tirto.id/maria-walanda-maramis-dia-yang-melampaui-dan-mengagumi-kartini-cnb9
[4]
https://tirto.id/maria-walanda-maramis-dia-yang-melampaui-dan-mengagumi-kartini-cnb9
[5]
https://republika.co.id/berita/ptqcpo313/mengenal-perjuangan-hr-rasuna-said
[6]
https://republika.co.id/berita/ptqcpo313/mengenal-perjuangan-hr-rasuna-said